Puisi Kebangkitan Nasional

Minggu, 25 Mei 2008



100 Tahun Kebangkitan Nasional

Seharusnya, tahun ini kita merayakan
peringatan 100 tahun kebangkitan nasional
itu memang jika bangsa ini telah bangkit

Nyatanya, aspek apa yang boleh dikata bangkit
pendidikan tertinggal, kemiskinan melilit
pertahanan rapuh, mentalitas rendah dan ....

Lalu, mana buah maha karya para pendiri bangsa ini
apakah perjuangan mereka hanya cukup tersurat
dalam lembaran sejarah

Mestinya, kita tak cukup punya muka
di hadapan pusara para suhada negara
yang takkan terhitung jasanya

Seharusnya, kita malu
pada pohon kamboja yang subur
di atas makam para pahlawan

Kita bangsa merdeka
punya harkat dan martabat yang sama
dengan bangsa-bangsa lainnya

Mandirilah hadapi nasib sendiri
bukan atas perintah telunjuk
bangsa-bangsa lain

Itulah, amanat terkecil
yang harus kita pegang
dari mereka yang telah berbuat untuk kita


Depok, 25 Mei 2008/Ngeran Sutries






1 komentar:

Anonim mengatakan...

Sungguh puitis...